Rabu, 07 Oktober 2009

film korea terparah "Frozen Flower"



tidak ada yang asyik untuk diceritakan akhir-akhir ini. tidak seperti kemarin-kemarin yang tiap hari dijejeli dengan jalan-jalan jalan-jalan dan jalan-jalan. saya sudah tidak seperti itu lagi... (dan jujur, saya juga tidak terlalu merindukan itu)

kini saya berubah jadi anak rumahan (salah. anak kosan). kadang hanya menghabiskan jumat sabtu minggu dengan menonton film-film yang di sewa di studio one. bukan cuma satu dua tapi bisa sampe berpuluh-puluh. dari mulai film jadul yang ternyata begus banget sampai film masa kini yang saya tidak tahu maksud dari cerita film itu (karena DVD tidak selamanya ada subtitel Indonesianya)

kayak film frozen flower. film ini adalah film yang udah kira-kira satu atau dua bulan yang lalu saya cari-cari dan baru bisa nonton beberapa hari yang lalu. ini adalah film korea. yang main Jo in sung (my favorite actor in Korea). saya pikir filmnya akan membosankan karena saya tahu film ini adalah film kolosal yang tentang kerajaan-kerajaan Korea jaman dulu. rambut cowok-cowoknya pada panjang-panjang dan perang-perangan serta hal membosankan lainnya. pikirku, walaupun membosankan asal yang main Jo in sung, gak apa-apalah...(saya sudah pernah berjanji dalam hati, sejelek apapun filmnya akan saya nonton)

ternyata eh ternyata filmnya, Porno abesss. menceritakan tentang dua orang yang terlibat cinta terlarang (antara jo in sung yang jadi prajurit kerajaan dan seorang raja yang saya lupa namanya siapa) karena mereka berdua adalah homo. ya... homo. dan adegan mereka saling bercumbu diperlihatkan tanpa tanggung-tanggung. tidak seperti film yang bercerita tentang homo yang pernah saya nonton lainnya, ini benar-benar PARAH... parah separah-parahnya. adegan mereka melakukan hubungan intim di ranjang di perlihatkan dengan jelas. dan yang bikin OMG lagi yang ngelakuinnya adalah Jo in sung, yang super cakep itu... ingin menangis rasanya....

tidak hanya sampai disitu kepornoan film ini. dikisahkan sang raja ingin memperoleh keturunan, tapi karena dia sudah tidak tertarik lagi dengan perempuan maka sang istri (permaisuri) harus 'berhubungan' dengan Jo in sung. disinilah puncak segala puncak kepornoan itu terjadi. ada 3 kali adegan ranjang yang dilakukan di ranjang dan dua kali adegan ranjang dilakukan di perpustakaan.

sampai sekarang saya belum pernah menceritakan secara langsung tentang film ini pada siapapun. karena saya takut di cap mempromosikan film ini. bertambah banyaklah dosa saya. tapi dengan menulis di blog ini sama aja ya... ya sudahlah. yang mau nonton ya silahkan. gak nonton juga alhamdulillah.

16 komentar:

  1. whew.. sprti na menarik! ntn ah! thnx tas resensi na! hakz! :D

    BalasHapus
  2. setuju banget...
    parah separah-parahnya...
    tapi gak tau juga, kalo cuma tipuan kamera...
    emang segitu rendahnya mau ngelakuin hal gituaN?

    BalasHapus
  3. saya rasa TIDAk, coba deh searching di youtube tentang behind the scene nya...

    BalasHapus
  4. bagus


    my facebook : batik depra yudha madura

    BalasHapus
  5. kalo kita liat dari ceritanya sama liat deh akting para pemainnya, film ini sumpah keren!

    BalasHapus
  6. i totaly agree w/ you, when i watch this movie, i said "what the fuck w/ this film?!" and i feel so bad, oh my jo in sung, i never imagine that jo in sung can play a porn role like this, i can't accept it, ever,
    who is the fuckin' director in this movie? the director totaly screw our jo in sung, n i'm so angry 'cause i'm so jealous,

    BalasHapus
  7. Sex are too much!I hate porn movies..actually korean like to do those such thing and im fade up now..(why im too bother bout these?answer coz I dont know how to say) u know ji hyo is the most trusted kpop actress that I thought she never be in porn role .aaaa!!GARY LOOK AT YOUR MONDAY GIRLFRIEND...SHE WAS NUDE.then kissed that damn man!!
    My last word?for every director (all over the world not only korea) pls dont make a drama like these.u only say its for 18+,but DO U CONFIDENT THAT ONLY 18+ WATCH IT?NO!EVEN BELOW 18 WATCH THIS!
    THATS ALL FROM ME,HANNAH AMIR FROM MALAYSIA

    BalasHapus
  8. aku jatuh cinta sama sosok song ji ho sejak dia bergabung di RM.. sebelumnya aku hanya pernha melihat dia di Princess Hours.. tapi setelah suka sama Ji Hyo, aku jadi menonton drama2 n film2 nya yg lain.. dan film yg satu ini walaupun byk kontroversi, tapi secara keseluruhan bagus.. jalan cerita nya yg katanya diangkat dari kisah nyata, dan pemain2nya yg profesional banget. prajurit2nya gila keren abis.. ada Joong ki, Min woo, Ju Hwan.. Omo, bikin gak berkedip.. haha, apalagi main castnya In Sung, Jin Mo, Ji Hyo.. Cool abies..
    Memang agak vulgar kalo ditonton anak2 dibawah umur,ataupun dewasa yg belum menikah.. Paling pas ditonton oleh orang yg sudah menikah, mrk bisa mengerti kalo adegan seks tersebut sangat normal..
    Dan dari adegan seks tersebut, sebenarnya inti dari cerita ini, bisa kita liat emosi Ji Hyo, yg awalnya sangat sedih harus tidur dgn In Sung, in sung juga yg awalnya hanya mengikuti titah raja, tp akhrnya jadi cinta dan mrk menikmatinya.. juga membuat Jin Mo sangat cemburu pada akhirnya, krn dia tdk tau kalo akhirnya In Sung bisa juga mencintai wanita.. Jadi kumohon, jgn menghakimi mereka krn mereka melakukan adegan telanjang, kita gak tau kalo itu beneran naked ato sebagian adalah tipuan kamera.. diatas semuanya itu, mereka hanya melakukan pekerjaan mereka, krn mereka di bayar dan berusaha melakukan se profesional mungkin.. sangat tidak bijak kalo Ji Hyo dan Insung ditinggalkan fansnya cuma krn hal begini.. bukankah fans yg baik, mendukung idolanya? mereka cukup dewasa untuk mengambil keputusan, mengapa kita tidak percaya saja pada mereka dan keep support them? Ji Hyo, In Sung.. Daebak!!! (Dee-Indonesia)

    BalasHapus
  9. Bener ne film keren...berani ju2r dan mengungkap fakta..emang kalo di otak yang ada hanya nafsu aja, pasti ngejast ne film g bermoral...but liat dari pesan yang ingin disampaikan bahwa sebenernya gay tu juga bisa normal kalo emang mau berusaha..endingnya hong li sadar bahwa kehidupan gay TIDAK BENAR, melainkan hidup normal sesuai kiprah dan kodrat tu lebih indah n masuk akal..sampei hong li rela mati demi cinta yang sesungguhnya yakni cinta antar laki dan perempuan...so kaum gay buruan pada sadar..sebelum kiamat...tentunya nikah dulu yaa...hehehe aplusss buat a frozen flawer..!

    BalasHapus
  10. Ini film emang khusus buat ente2 yg bisa berpikiran terbuka dan dewasa. Lebih cocok ditonton kalau sudah pernah menikah. Kalo yg masih dibawah umur, yg jomblo dan jablay mending sadar diri aja jangan nekat nonton, karna nantinya, pasti.. hanya akan memfokuskan pada adegan vulgarnya aja.
    Setuju dg komentar Anonimous diatas, menurutku film ini punya banyak pesan yg bisa kita ambil di dalamnya. Ceritanya berbobot, feelnya dalem, konflik batinnya pedih, saya sendiri bukannya birahi tapi malah pengen nangis sedih pas ngeliat s3x scenenya (walaupun saya akui agak berlebihan dalam segi durasi).
    Saya sih mengerti bahwa scene itu memang perlu ada. Sutradara menggambarkan adegan s3x seeksplisit mungkin agar film ini menjadi lebih realistik dan terlihat nyata. Jadi please, berhenti judging para pemerannya, mereka bukan bintang porno, dan ini bukan lah film porno.

    BalasHapus
  11. Nonton film ini bikin hati gue berkecamuk. Film yang punya visi dan sarat akan pesan didukung oleh scene-scene yang total dengan akting pemainnya yang superb.

    BalasHapus
  12. ngomong-ngomong tu Jo in sung barangnya masuk gak ya sama 'anu' nya Song ji hyo? ada yang tahu gak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kayaknya masuk benaran deh tp gak begitu dalam karna in sung oppa kliatan bgt mengoyangkan itunya dan ji hyo smpai mendesah seperti itu...belum lagi in sung oppa benaran meremas payudara ji hyo onnie...

      Hapus
  13. klo nonton film dewasa itu hrs berfikiran terbuka.ini sbnrnya emng nyata adanya dikehidupan kita dan justru film ini ga dibuat2 dan apa adanya.dari jaman nabi orang2 sperti ini udah ada.saya suka jalan cerita film ini,agak risih sedikit ketika adegan gay,tapi totalitas jalan cerita emang bagus.

    BalasHapus
  14. Yup memang parah. Film kolosal yang bagus, tentang sejarah, kenapa harus dibumbui adegan gay dan esex esex yang vulgar?

    BalasHapus
  15. Baru nonton film ini dan langsung njeriitt.. arrghhh.. ji hyo and in sung oppa... semoga "scene itu" editan belaka..

    BalasHapus